JaDi JuTaWan ALa PeKeRjA KanToRan

Mengatur keuangan merupakan hal penting bagi siapa saja, tak terkecuali bagi para wanita bekerja. Meski kamu merasa aman secara financial karena bekerja , namun diperlukan komitmen dalam mengatur keuangan. Jangan sampai, uang yang dihasilkan hanya numpang lewat setiap bulan, Bagaimana caranya:

Mencatat Pengeluaran
Tulis tujuan dan kebutuhan kamu setiap bulannya, buatlah batasan-batasan bagi pengeluaran dan catat setiap uang yang kamu belanjakan. Cara ini bias membantu kamu bisa memilah mana kebutuhan yang mendesak dan mana kebutuhan yang bisa ditunda.
Berbelanja dengan bijak
Jangan mentang-mentang punya penghasilan sendiri. Bisa membelanjakan uang seenaknya. Pergunakan uang dengan bijaksana. Belanjanya sebatas penghsilan yang kamu terima
Bereskan Utang
Salah satu langkah aman dalam hal financial adalah keluar dari jeratan utang.Tunggakan kartu kredit sangat mahal jika hanya membayar minimum payment, kamu tidak akan lepas dari jerat hutang. Lebih baik segera bereskan. Ingat penggunaan kartu kredit hanya untuk hal darurat saja. Bukan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Investasi
Untuk menyiasati perputaran uang dan menambah pemasukan, cobalah berinvestasi. Salah satu cara berinvestasi dengan membeli rumah, jangan menunggu menikah atau menunggu pasangan untuk membelikan rumah.
Dana Cadangan
Ketika merencanakan masa depan ada baiknya memiliki simpanan uang yang bisa digunakan untuk kejadian-kejadian yang tidak terduga. Misalnya saat kamu kehilangan pekerjaan. Dengan adanya biaya darurat atau dana cadangan, kamu tidak perlu khawatir dan bisa dengan tenang mempersiapkan diri untuk melamar pekerjaan baru.
Rencana Pensiun
Meski usia kamu masih muda, tapi tidak ada salahnya mulai sekarang merencanakan pensiun. Rata-rata wanita lebih lama hidup dibandingkan dengan pria. Karenanya memiliki dana pensiun sangat penting. Mulailah menabung dan persiapkan dana pensiun.
Mudah-mudahan tips ini bisa bermanfaat dee buat kita semua silahkan dari sekarang untuk mencobanya siapa tau bisa jadi jutawan g salahkan?