Jumat, 03 Juli 2009

ThE CaReEr WoMaN's DiSease


Lagi pengen posting nee tentang penyakit endometriosis yang menyerang kaum hawa kali aja temen-temen mo tahu khusunya perempuan siapa tahu bermanfaat.
Endometriosis adalah suatu keadaan saat endometrium berada di luar rongga rahim. Endometrium melapisi rongga rahim dan dikeluarkan secara periodik saat menstruasi sebagai darah haid. Penyakit ini dipengaruhi oleh hormon seks. khususnya hormon estrogen.


Endometriosis sering dianggap sebagai penyakit wanita karier, karena kelompok ini cenderung mendahulukan karier sehingga menunda masa pernikahan dan kehamilan.
Sejumlah gejala khas penyakit ini antara lain:
-Rasa nyeri di perut selama haid kadang disertai kejang pada otot perut.
-Panggul bagian belakang maupun samping terasa nyeri pinggang terasa sakit ketika duduk.
-Vagina terasa tebal
-Muncul gejala-gejala penekanan akibat pembesaran kista(mioma) misalnya ke depan meneakan kandung kencing ke belakang ke rektum akibatnya muncul gangguan buang air besa dan buang air kecil.
-Perdarahan menstruasi yang tidak teratur atau berat.
Kalau kamu merasakan gejala-gejala seperti diatas, segera periksakan diri ke dokter. Meski tidak bisa disembuhkan, tetapi penyakit ini bisa diatasi dengan beberapa pilihan terapi. Prinsip terapinya adalah mengurangi keluahan pasien, mempertahankan kesuburan(fertilitas) memperlambat pertumbuhan jaringan abnormal dan mencegah atau memperlambat rekurensi.
Beberapa pilihan pengobatan endometriosis adalah:
-Pengobatan nyeri haid
-Penggunaan hormon untuk menekan ovulasi sehingga menstruasi tidak terjadi. Obat-obatan yang digunakan merupakan jenis kontrasepsi dalam bentuk pil kb, kb suntik, susuk kb dan sebagainya.
-Pembedahan dilakukan untuk mengangkat kista yang berukuran besar atau sudah menganggu fungsi organ-organ dengan gangguan terhadap aktivitas penderita. Pada beberapa kasus berat, pengangkatan rahim, saluran telur dan ovarium penderita mungkin dilakukan.
-Cegah penyakit ini dengan cara mengendalikan faktor resiko yakni mejaga pola hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan berimbang dan olah raga.


2 komentar:

Jayadi Gusti

Nikah dan hamil memang bukan kewajiban. Tapi kalau sudah siap, mbok ya jangan ditunda-tunda. Punya pasangan untuk melangkah bersama menggenapkan iman, dan terlibat dalam melahirkan dan mengurus generasi penerus, kayaknya lebih asik daripada beresiko punya penyakit endometriosis.

azarre

Aww... di bedah segala tuhh ngobatinnya... attuuutd... hihii...

Blogger template 'Pinki' by Ourblogtemplates.com 2008

Jump to TOP